Pasca pembahasan peran Suffaco dari Tsukamoto Tsukushi dianime DAYS di tahun lalu, saya sendiri (@bmzakky) sempat bingung dan sedikit kehilangan waktu
untuk menulis (lagi) di blog Bendera-Offside ini. Namun, anime yang baru saja
saya bereskan yaitu Ginga E Kickoff membuat hasrat cuap-cuap ini bangkit lagi.
Ya setidaknya awal tahun ini mesti diisi tulisan lah ya…
Sebetulnya si Sandy Sonay alias salah satu pendiri blog ini
pernah menulis tentang anime Giant Killing di blog lamanya, namun si kribo eta
acan wae di publish didieu. Nanti lah, semoga pekan-pekan selanjutnya bisa dimuat di sini.
Baiklah, mari kita mulai tinjauan alias review dari anime
bal-balan yang satu ini…
***
Sebelum lebih jauh men-spoiler-kan, eh maaf, maksud saya
mereview anime ini, alangkah baiknya
saya sampaikan sedikit dua dikit info-info dasar yang saya nukil dari laman MyAnimeList tentang anime ini. Tayang pertama kali pada cour Spring 2012 lalu atau tepatnya sejak 26 Maret 2012, Ginga E Kickoff tayang di televisi NHK Jepang dan Nihon Ad Systems hingga 39 episode yang berujung sampai Februari 2013. Total 39 ini sudah sangat padat dengan pace cerita yang bisa dibilang cukup cepat, padat dan akurat.
saya sampaikan sedikit dua dikit info-info dasar yang saya nukil dari laman MyAnimeList tentang anime ini. Tayang pertama kali pada cour Spring 2012 lalu atau tepatnya sejak 26 Maret 2012, Ginga E Kickoff tayang di televisi NHK Jepang dan Nihon Ad Systems hingga 39 episode yang berujung sampai Februari 2013. Total 39 ini sudah sangat padat dengan pace cerita yang bisa dibilang cukup cepat, padat dan akurat.
Jarang sekali satu pertandingan sampai ber-episode-episode
seperti anime Captain Tsubasa di TV7 dahulu kala atau ada flashback ketika
ingin menendang bola. Saya jamin, hal-hal seperti itu sangat diminimalisir pada
serial anime ini.
Satu hal yang menggelitik saat saya mengecek MyAnimeList,
ternyata anime ini diadaptasi dari Novel. Yap, novel, bukan Light Novel atau
Manga (komik). Bahkan, lazimnya, serial bertemakan olahraga biasanya bersumber
dari komik. Oh ya, sekadar info sahaja, Light Novel biasanya dilengkapi banyak
ilustrasi di dalam bukunya, sedangkan novel biasanya full dengan teks saja.
Singkatnya, ternyata ada novel yang notabenenya full teks
bercerita tentang sepakbola, pun tanpa banyak ilustrasi pula. Nah begitulah
awal mula cerita Ginga E Kickoff ini diadaptasi. Sudah faham?
Mengambil latar belakang siswa SD, tokoh utama dari Ginga E
KickOff yaitu Outa Shou-kun, ia disetting sebagai member klub lokal yang
bernama Momoyama Predator FC. Ini unik, karena tidak seperti Captain Ozora
Tsubasa yang membela tim sekolah SD-nya melawan tim SD-nya Kojiro Hyuga dkk,
justru Outa Shou ini awalnya membela klub lokal meski berstatus camat alias cadangan
sampai mati.
Sialnya, meski si Outa Shou ini mempunyai desain yang pas
untuk seukuran anak SD, beberapa rekan dan lawannya memiliki desain tubuh yang
kelewat besar untuk bocah SD. Tapi ya namanya supaya seru dan menantang, jadi
mari kita sedikit abaikan jika nanti anda berkesempatan untuk menonton serial
ini.
Salah satu pertandingan yang greget di serial anime ini |
Satu yang menarik dari sang author cerita Ginga E Kickoff
ini adalah mereka menjunjung kesetaraan dalam bersepakbola.
Sepakbola yang menyenangkan dan bisa dinikmati semua
kalangan adalah bukan bualan dalam serial anime ini. Sebetulnya ini spoiler
tapi saya tak tahan untuk tidak menuliskannya karena ini keren, yaitu mereka sangat menghargai
para perempuan dan difabel yang bermain sepakbola. Nilai-nilai kemanusiaan yang
luar biasa, dikemas dengan sangat amat baik sebagai satu paket pembelajaran dari
sebuah serial anime.
Tak hanya urusan saling menghargai antar manusia, anime ini
juga memperlihatkan betapa peran orang tua dalam mendukung bakat anaknya,
bagaimana orang tua tak harus memaksakan kehendak sendiri, begaimana orang tua
menjadi pilar kesuksesan anak. Belum lagi dibumbui drama konflik yang sangat
realis dari orang dewasa lainnya.
Sungguh tak lebay dan tak membahayakan pikiran anak kok.
Maka tak heran, anime ini tercantum rating PG – Children alias sangat bisa ditonton dari bocah yang belum disunat hingga om-om yang kerjanya magabut.
Ini seriusan, lho.
Bahkan saya sendiri sangat iri melihat para orang tua ini
mendukung hasrat anaknya bermain sepakbola. Dulu, sih, saya yang ada dilarang
ikutan SSB dan berujung kabur-kaburan dari sekolah/madarasah sore untuk sekadar
bermain bola hingga seragam kotor ataupun ikut turnamen lvl Domba Cup sahaja.
Balik lagi ke anime Ginga E Kickoff ini, perkembangan tiap
karakter, atau bahasa gaulnya character development di anime ini jua bisa dibilang
sangat bagus dan patut diacungi golok, eh jempol maksudnya. Saya sendiri
seperti melihat Sergio Busquets ya tapi-berposisi-jadi-bektengah dalam diri karakter
utamanya. Shou-kun Busquets! Hahahaha...
Halo gan, ane hadir nih~ |
Oh ya, ngomong-ngomong Busquets, anime ini banyak juga
menyebutkan hal-hal yang realis dalam kehidupan sepakbola kekinian. Pada
monolog awal animenya saja sudah menyebutkan stadion Camp Nou. Belum lagi nanti
ada Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, Wayne Rooney, Mesut Ozil, Andrea Pirlo,
Iker Casillas hingga sang tampan nan bengal Mario Balotelli pun ikut-ikutan
dibawa.
Oh ya, ketika monolog awal ini bawa-bawa stadion Camp Nou,
saya meyakini ini pengarangnya setidaknya mengagumi FC Barcelona dan La Liga
Spanyol.
Alkisah, ada adegan Sergio Ramos yang kelewat kesel
dan menekel bocah. Sang Messiah alias Lionel Messi datang sebagai juru selamat
bocah tersebut dan mengingatkan Ramos. Dari sini, saya semakin yakin ini
authornya penggemar Barca dan La Liga, HAHAHAHAHAHAHA.
Oh ya, jangan karena anda ngefans Real Madrid atau klub lain
di dunia nyata lantas tak ingin nonton anime ini yak, toh ceritanya sangat amat
bagus kok, ini serius.
Jika dibandingkan dengan anime DAYS yang baru saja beres
penayangannya pada akhir tahun lalu, anime Ginga E Kick Off ini bisa dibilang
banyak menunjukkan “The magical of
passing” alias keajaiban dalam mengoper bola. Banyak sekali pertunjukkan
dan taktik-taktik yang mengandalkan umpan-umpan pendek yang kerap kita saksikan
di La Liga baik oleh Barca dan Real Madrid.
Sedangkan DAYS sendiri, dalam beberapa kesempatan,
memperlihatkan “The importance of
pressing and running” di sepanjang season 1 kemarin. Saya sendiri sempat
membahas peran dari tokoh utama DAYS yaitu Tsukamoto yang bisa anda baca dalam
tautan ini.
Pada akhirnya, dengan rasa hormat dan bangga, saya/kami
sangat menyarankan anime garapan studio TYO Animations ini untuk menjadi salah
satu panganan sekaligus asupan bagi mereka yang menyenangi sepakbola. Tak perlu
menjadi otaku anime untuk menikmati anime bertema bal-balan kok, cukup senang
dengan sepakbola, anda dijamin senang dengan serial anime Ginga E Kickoff ini.
Akhir kata, jika anda bingung menunduh di mana, saya
sarankan untuk bertanya kepada mbah Google atau laman KumpulBagi untuk
mendapatkannya. Sebenernya saya juga punya sih di HDD laptop, sini aja ke Bandung
kalo minat ghahahahahahahaha…
Oh iya hampir kelupaan, ini tayangan trailer dari Ginga E
Kickoff. Selamat menyaksikan!
Belum Pernah Dapat Jackpot Slot? Cobalah Bermain Slot Kami...
ReplyDeleteWinning303.org
Rasakan Jackpot Setiap Hari...Dapatkan Juga Bonus Rollingan Setiap Hari....
Seru Bukan??? Yang Pastinya Anda Tidak Akan Berpaling Lagi...
Dapatkan Bonus New member 15%
Dapatkan Bonus Deposit 10%
Bonus Rolingan 0.5% setiap hari
Mainkan Permainan Lainnya Dengan 1 User ID Saja...
1. Live Casino
2. Poker
3. Sportsbook
4. Lottery/Togel
5. Sabung Ayam
Hubungi Segera:
WA: 087785425244
Cs 24 Jam Online